di tolak mentah - mentah

           semua berawal dari pertemanan yang biasa. pada suatu ketika farhan,seorang siswa SMP,termasuk anak yang gokil...setelah ia naik ke kelas 3 ya tentunya dari kelas 2,tiba-tiba muncul perasaan suka terhadap salah satu temannya, ia adalah Indri.

     Gak tau kenapa, farhan bisa jadi suka sama temannya sendiri.Entah kenapa???
hingga pada  suatu hari yang cerah,farhan mencoba mengungkapkan perasaannya itu,dia berkata "saya pasti di terima.."
di tulisnya sepucuk surat,yang mewakili isi hati farhan.lalu dya meminta bantuan doni,teman dekatnya indri."don gue minta tolong dong.tolong lo kasiin ini am indri ya."kata farhan.doni menjawab"oh yaudah,tapi ada upah jalannya ya??"
"ea tenang ajah itumah"kata farhan.

      sampailah surat itu kepada indri."ndri nih ada surat dari farhan,gak tau apa isinya."
"dari farhan?oh yaudah makasih ya don."
      indri kaget,ternyata, dalam surat itu,farhan mengungkapkan isi hatinya kepadanya.
lalu ia membalas surat dari farhan itu.
        hari berganti,dan farhan berdoa semoga hari ini masih menjadi hari yang cerah untuknya.tiba-tiba doni datang menghampirinya."han nih ada surat dari indri."
"dari indri??!".dengan hati yang berdebar-debar farhan menerima surat itu

    Ia mulai membuka,tapi apa yang di dapatinya,ternyata, indri menolak cintanya,betapa hancur perasaannya,"yaaaahh,di tolak lagi di tolak lagi."
       sejak saat itu farhan mulai berubah, dia tahu kalau indri menyukai cowo yang pintar.dengan semangat,ia pun jadi giat belajar,agar menjadi pintar,dan berharap indri akan suka padanya,dan menerimanya.
       saat ujian pun tiba,dan ternyata farhan menapat peringkat ke 2 dari sekian banyak siswa yang mengikuti ujian tersebut.
       namun apa daya,indri tetap saja tidak suka dengan farhan.
setelah lulus farhan berniat melanjutkan sekolah di luar negeri,untuk waktu yang sangat lama.
dan tanpa sepengetahuan indri.
        Farhan pun pergi, doni teman baik indri menceritakan kenapa farhan pergi,dan mengapa juga ia bosa berhasil mendapat peringkat kedua itu..semata mata hanya karena indri.
        indri pun pergi mengejar farhan yang akan pergi,saat tiba di pelabuhan,apa daya , farhan telah pergi,dan indri merasa menyesal telah menyia nyiakan seseorang yang pernah berjuang untuknya.

"perjuangan,tidak selalu ber ujung manis,tapi kita harus selalu berusaha,apapun yang akan terjadi,jangan di  takutkan tetap berjuang,sampai perjuangan itu benar benar sia sia..."
:)